Mengenal Fungsi Viscometer – Viscometer merupakan sebuah alat yang dipergunakan untuk mengukur viscositas atau kekentalan suatu larutan. Kebanyakan dari penggunaan alat ini untuk mengukur kecepatan dari suatu cairan yang mengalir melalui pipa gelas (gelas kapiler), jika cairan tersebut mengalir dengan cepat, maka viskositas cairan tersebut rendah (misalnya cair). Namun, jika cairan itu mengalir secara lambat maka dapat dikatakan viscositasnya tinggi (misalnya madu).
Daftar isi
Mengenal Fungsi Viscometer – Alat Ukur Kekentalan
Viscositas dapat diukur dengan cara mengukur laju aliran cairan yang melalui tabung berbentuk silinder. Ini merupakan salah satu cara yang paling mudah dan dapat digunakan dengan baik untuk cairan maupun gas. Ada beberapa jenis viscometer yang sering digunakan untuk menentukan viskositas suatu larutan, diantaranya yaitu:
Viscometer Ostwald
Viscometer Hoppler
Viscometer Cup and Bo
Viscometer Cone and Plate (Brookefield)
Viscometer Cone and Plate (Brookefield)
Cara pemakaiannya yaitu sampel ditempatkan di tengah papan, kemudian dinaikkan sampai posisi dibawah kerucut. Kerucut digerakkan oleh motor dengan bermacam kecepatan serta sampelnya digeser di dalam ruang yang sempit antara papan yang diam dan kemudian kerucut yang berputar.
Viscometer Cone dan Plate merupakan alat ukur kekentalan yang memberikan peneliti suatu instrumen yang canggih untuk menentukan secara rutin viskositas absolut cairan dalam volume sampel kecil. Cone dan plate memberikan presisi yang diperlukan untuk pengembangan data rheologi lengkap.
Ada beberapa hal yang dapat mempengaruhi akurasi dari alat ini, yaitu seperti:
Dipakai pada cone dan plate.
Ukuran sampel.
Waktu yang dibutuhkan memungkinkan sampel untuk menstabilkan pada pelat sebelum terbaca.
Kebersihan kerucut dan plat.
Jenis bahan, tinggi atau rendah viskositas, ukuran partikel.
Tipe cone, cone rentang yang lebih rendah memberikan akurasi yang lebih tinggi.
Shear rate ditempatkan untuk sampel.
Prosedur Kalibrasi untuk Cone dan Plate Viscometer
Atur jarak antara plate dengan cone spindle sesuai dengan Instruction Manual.
Pilih viscosity standard yang akan memberikan nilai pembacaan antara 10% hingga 100% dari Full Scale Range (FSR). Sebaiknya pilih standard dengan nilai mendekati 10% FSR.
Masukan sampel ke dalam cup dan biarkan selama 15 menit untuk mencapai suhu setting.
Lakukan pengukuran dan catat hasilnya baik % Torque dan cP.
Catatan:
Spindle harus berputar minimal 5 putaran sebelum pengukuran tersebut diambil.
Penggunaan standar pada rentang 5 cP s.d 5.000 cP dianjurkan untuk instrument cone dan plate. Jangan gunakan viscosity standard diatas 5.000 cP. Toleransi dari viscometer Brookfield yaitu 1% dari Full Scale Range (FSR). FSR merupakan nilai maksimum yang mampu diukur oleh alat dengan kombinasi setting Spindle dan Kecepatan putar spindle yang kita tetapkan. Sedangkan toleransi dari cairan standard adalah 1% dari nilai viscosity cairan yang bersangkutan.
Bila Anda mempunyai alat viscometer yang tengah mengalami kerusakan maka pastikan memperbaikinya pada jasa service alat ukur & uji yang terpercaya. Selain menyediakan alat ukur dan uji, CV. Java Multi Mandiri juga mempunyai jasa perbaikan atau service untuk alat tersebut.
Leave Your Comment