Langkah Menghilangkan Kadar Besi Pada Air Sumur - Jasa Ukur Uji

Sumur atau perigi adalah salah satu sumber air yang cara didapatkannya dengan digali. Perigi juga menjadi salah satu sumber gas atau minyak selain sebagai sumber air. Apakah sumur di rumahmu layak dikonsumsi untuk air minum setiap hari? Jika sumur di rumah Anda memiliki kandungan besi (Fe) yang terlalu berlebih maka akan berbahaya. Unsur besi memiliki sifat sulit larut dalam tanah. Hal ini akan memberikan pengaruh terhadap warna air sumur itu sendiri dan rasa airnya yang pasti akan tidak enak.

Unsur besi yang terkandung di air pada umumnya berbentuk Ferro (Fe2+) atau Ferri (Fe3+). Hal ini dikarenakan pengaruh dari kadar pH dan oksigen terlarut dalam air. Dengan pH yang netral serta kadar oksigen terlarut yang cukup atau sesuai, maka ion ferro yang terlarut dalam air bisa teroksidasi dan akan menjadi ion ferri yang selanjutnya akan membentuk endapan. Ferri hidroksida yang sulit larut, berupa presipitat yang memiliki warna kuning kecoklatan.

Bisa dikatakan bahwa mengurangi atau menghilangka unsur besi pada air sumur tidak terlalu sulit. Unsur besi jika berkontak dengan udara akan teroksidasi. Jika besi sudah teroksidasi dengan udara, maka akan menjadi feri-oksida yang akan mengendap dengan sendirinya. Oksidasi bisa dilakukan dengan banyak cara diantaranya yaitu dengan membuatnya berkontak secara langsung dengan udara atau lebih dikenal sebagai proses aerasi.

Cara Menghilangkan Kadar Besi Pada Air Sumur

Cara melakukan proses aerasi cukup mudah. Hal pertama yang dilakukan yaitu tampunglah air sumur terlebih dahulu dalam tong plastik 100 atau 200 liter, lalu celupkan alat pembuat gelembung seperti yang banyak dipakai dalam akuarium ke tong air tersebut. Namun jika ingin lebih efektif, gunakan alat gelembung yang memiliki kapasitas yang cukup besar. Dalam pemasangannya, pastikan selang penghisap udara jangan sampai terendam, karena agar bisa menghisap udara sebanyak mungkin.

Dengan cara itu, gelembung-gelembung yang dihasilkan akan membuat air berkontak langsung dengan udara dan terjadilah proses oksidasi. Hasilnya, unsur besi yang teroksidasi akan mengendap di sekitar dinding dan dasar tong tersebut. Endapan yang dihasilkan pada umumnya memiliki warna coklat atau hitam.

Air hasil dari aerasi yang sudah terbebas dari logam-logam pengganggu tersebut dapat digunakan untuk keperluan sehari-hari. Proses aerasi ini juga akan menghilangkan bau yang bersumber karena adanya zat organik dalam air sumur.

Baca Juga: Syarat Air Minum Layak Dikonsumsi