Apa yang di maksud electroplating? Electroplating yaitu sebagai deposisi elektrolitik logam akibat reaksi reduksi pada elektroda katoda, di mana sebuah film lapisan yang tipis dari logam digunaan sebagai permukaan finishing. Dengan ini, lapisan tipis yang di lapiskan pada permukaan logam maupun logam paduan berfungsi untuk menambahkan penampilannya, ketahanan korosi, ketahanan aus, serta meningkatkan estetika untuk perhiasan.
Film tersebut harus menyesuaikan serta seragam pada permukaan logam teratur ataupun tidak teratur yang harus dibersihkan sebelum elektrodeposisi. Sebaliknya, lapisan yang gaya adhesinya kurang serta deposisi yang tidak lengkap setidaknya mampu melindungi logam dasar serta penampilannya kurang begitu menarik.
Logam ataupun plastik dapat di lapisi dengan logam pelapis yang berbeda dari larutan elektrolit yang merupakan larutan konduktor dengan melewati arus dari anoda (-) melalui larutan menuju ke katoda (+). Dalam proses elektrokimia ini muatan ion positif kation yaitu pembawa muatan yang bergerak secara paralel dengan arah arus kepada katoda.
Deposisielectroplating telah menjadi cara yang tradisional serta masih mendominasi teknik dalam pelapisan nikel. Dalam beberapa tahun terakhir, metode dari pelapisan nikel dengan cara electroplating telah berkembang, contoh di bagian pompa, katup, kompressor, tempat penyimpanan bahan kimia dll.
Di bandingkan dengan metode aplikasi pelapisan yang lain, pendeposisian dengan cara electroplating lebih di minati pada suhu rendah. Sehingga harus di hindari efek panas lain yang dapat mengebabkan perubahan struktur, bentuk serta sifat mekanik. Bardal Einar, 2003 Berikut ini merupakan reaksi-reaksi yang terjadi di dalam proses elektroplating:
Daftar isi
1. Pada katoda
a. Pembentukan Lapisan Nikel Ni 2+ aq + 2e – Ni s
b. Pembentukan Hidrogen 2 H + aq +2e – H 2q
c. Reduksi Oksigen terlarut O 2 q +2 H + H 2 O
2. Pada Anoda
a. Pembentukan Gas Oksigen H 2 O l 4 H + Aq + O 2g + 4e –
b. Oksidasi gas Hidrogen H 2g 2 H + + 2 e.
Proses electroplating
proses electroplating juga bisa mengubah sifat fisik, mekanik, dan sifat teknologi suatu material. Contoh perubahan fisik ketika material di lapis dengan nikel yaitu bertambahnya daya tahan material tersebut terhadap korosi.
Karena itu, tujuan pelapisan logam tidak luput dari tiga hal, yaitu untuk meningkatkan sifat teknis/mekanis dari suatu logam, yang kedua melindungi logam dari korosi, dan ketiga memperindah tampilan.
Leave Your Comment