Pengukuran Free Chlorine di Kolam Renang - Jasa Ukur Uji

Klorin merupakan bahan kimia terpenting sebagai perawat air kita. Meskipun dapat menyengat mata kita ketika di dekatnya, namun klorin secara efektif akan menjaga kolam renang tetap seimbang dan bersih. Selain itu, bahan kimia ini akan bekerja keras untuk membunuh bakteri atau mikroorganisme jahat yang dapat tumbuh di kolam. Pengukuran nilai Klorin terutama Free Chlorine pada kolam renang menjadi penting mafaatnya.

Pengujian FAS-DPD

Tes FAS-DPD adalah singkatan dari ferrous ammonium sulfate dan N, N-diethyl-p-phenylenediamine, yang mengacu pada bahan kimia yang digunakan untuk mengukur kadar FCL dan CC Anda. Selanjutnya, tambahkan DPD ke sampel air kolam Anda, yang akan bereaksi dengan klorin untuk menghasilkan warna merah muda. Selanjutnya, anda harus menambahkan tetes FAS sampai warna merah muda tadi hilang. Jadi jumlah tetes yang kita butuhkan untuk mengubah air menjadi tidak berwarna menentukan level CC Anda.

Tipe-tipe Chlorine Untuk Kolam Renang

Sebagian besar pemilik kolam menggunakan tiga jenis klorin yang berbeda saat merawat kolam renang. Klorin bebas (FCL), klorin gabungan (CC), dan klorin total (TC) adalah tiga jenis klorin yang perlu diingat oleh pemilik kolam saat mencoba menyeimbangkan kolam. Anda dapat mengukur kadar klorin yang berbeda dengan bantuan tes FAS-DPD.

Combined Chlorine

Parameter CC ini menjelaskan klorin gabungan sebagai produk penguraian intermediet yang berguna dalam sanitasi kolam. Jenis klorin ini mengeluarkan bau klorin yang khas di kolam Anda. Jika CC Anda naik di atas 0,5, maka FCL tidak sesuai atau terlalu rendah. Dengan demikian, anda harus menambahkan klorin bebas di kolam Anda.

Total Chlorine

Total klorin (TC) mengacu pada jumlah klorin bebas dan klorin gabungan yang ada di kolam Anda. Anda dapat memeriksa total klorin Anda dengan menggunakan hasil dari tes FAS-DPD. Selain itu, TC akan menjadi tidak berguna jika kadar klorin gabungan Anda menjadi terlalu tinggi. Jika ini terjadi, maka Anda dapat mengharapkan kunjungan dari ganggang dan mikroorganisme berbahaya lainnya.

Free Chlorine

Klorin bebas atau Free Chlorine (FCL) mengacu pada jumlah klorin yang belum tercampur dengan air dalam reaksi klorinasi pembersihan bakteri atau mikroorganisme berbahaya yang dapat tumbuh di kolam renang. Jenis klorin ini adalah yang paling penting karena klorin terus aktif membersihkan kolam renang kita. Menjaga nilai FCL antara 1,0-3,0 ppm akan memastikan keseimbangan klorin yang sehat untuk mencegah organisme berbahaya tumbuh.

Jika FCL Anda terlalu rendah, menggunakan kalsium hipoklorit akan mengembalikan kadar FCL ini.  Kalsium hipoklorit ini merupakan bubuk padat putih yang menghilangkan kuman berbahaya ketika ditempatkan di kolam. Kuman ini dapat menyebabkan masalah kesehatan potensial bagi perenang kolam renang, seperti infeksi yang menyakitkan di telinga, hidung, atau tenggorokan.

Menambah Chlorine Saat FCL Kolam Renang Rendah

Anda harus menambah FCL kolam anda ketika salah satu dari tiga hal terjadi: pertumbuhan alga, FCL kolam Anda mencapai nol, dan CC naik di atas 0,5 ppm. Cobalah berikan FCL atau Shock Chlorine pada kolam Anda di malam hari karena matahari dapat membuat bahan kimia yang terkandung tidak bekerja dengan benar. Memberi Shock Chorine kolam di malam hari juga memberi bahan kimia cukup waktu untuk bekerja.

1. Langkah pertama untuk menambah klorin kolam Anda adalah menguji tingkat pH di kolam Anda dengan menggunakan alat tes anda. Memahami kadar klorin kolam renang akan lebih memungkinkan anda memperkirakan berapa banyak Klorin bebas yang akan kita masukkan ke dalam kolam.
2. Kita perlu pula untuk menghitung jumlah klorin bebas atau Shock yang kita masukkan ke dalam kolam, biasanya dapat anda temukan di paket produk. Selain itu, jangan lupa untuk melindungi kulit anda dengan memakai sarung tangan.
3. Menggunakan Shock untuk kolam berbentuk granular mungkin terbukti lebih mudah ditangani daripada Shock kolam yang cair karena ini adalah jumlah yang sudah dikemas sebelumnya dan dilarutkan dalam seember air sebelum digunakan. Menggunakan bentuk granular juga akan membantu mencegah kesalahan perhitungan.
4. Setelah jumlah campuran Shock Chlorine tepat, pastikan pompa pada kolam anda bekerja sebelum menuangkan campuran di sekitar tepi kolam. Pompa harus berjalan selama sekitar enam jam dan kemudian menguji air untuk memastikan kadar klorin kembali ke tingkat 1,0 hingga 3,0 ppm yang direkomendasikan. Penting untuk menunggu kadar klorin kembali normal sebelum Anda pergi ke kolam renang karena kadar klorin yang tinggi dapat menyebabkan iritasi kulit dan mata, serta merusak pakaian.

Cek FCL dan Chlorine Lainnya Secara Teratur

Penting untuk mengetahui kadar klorin sesuai pada kolam anda, jadi pastikan untuk memeriksanya dua hingga tiga kali saat kolam banyak kita gunakan selama seminggu. Membiarkan kadar klorin anda terlalu rendah dapat menyebabkan bakteri dan mikroorganisme berbahaya, yang berpotensi membahayakan perenang yang tidak curiga.