Pernahkah anda membayangkan berada di meja selama delapan jam, lampu berpijar dan udara yang kering sampai anda tidak nyaman dan tidak fokus. Kemungkinan udara terlalu berat dengan adanya kelembaban, sehingga anda dan tim kerja mengalami kesulitan bernapas pada ruang kantor.
Tingkat kelembaban relatif atau RH seimbang yang tetap konsisten memastikan bahwa kantor yang penuh dengan karyawan dapat bekerja dengan nyaman, tetap fokus dan tetap sehat. Jika tidak, berbagai risiko dan masalah dapat terjadi yang dapat mengurangi kinerja, keselamatan, dan kebahagiaan mereka secara keseluruhan. Pemeriksaan kelembaban udara ideal yang merupakan rekomendasi untuk lingkungan kerja atau kantor.
Daftar isi
Kelembaban Udara Ruang Kantor Sangat Penting
Sama seperti rumah sakit dan pabrik, kantor bergantung pada pekerja mereka untuk tetap menjadi sumber pendapatan yang produktif dan layak. Oleh karena itu, tingkat kelembaban udara yang aman di gedung perkantoran umumnya berada dalam “zona aman” 40 hingga 60 persen RH.
Rentang ini melindungi terhadap kadar air udara yang terlalu rendah atau tinggi. Untuk mendapatkan hasil kinerja maksimal dan efektif dari karyawan anda, kontrol kelembaban yang tepat harus menjadi fokus utama pada bisnis anda.
Menjaga Kesehatan dan Kenyamanan Karyawan
Kantor dengan kelembaban udara buruk menjadi tempat berkembang biaknya bakteri infeksius. Apalagi dengan adanya aerosol di udara secara efektif tidak terkendali menjadikan kondisi yang lebih kering. Hal ini meningkatkan risiko penyakit yang dapat merusak efisiensi dan produktivitas operasional. Selain itu, kelembaban relatif yang terlalu rendah atau tinggi dapat menyebabkan berbagai masalah pernapasan, kulit dan mata. Selanjutnya menyebabkan penurunan fokus mental, dan ketidaknyamanan secara umum.
Perlindungan Keamanan dan Kerusakan Peralatan dan Data
Penekanan debu dan efektivitas mitigasi pelepasan muatan listrik statis dipengaruhi oleh kelembaban udara dan efisiensi kontrol suhu di ruang kantor. Ini dapat melindungi semuanya, mulai dari sistem komputer dan server yang mahal hingga karyawan yang mengerjakannya dari berbagai masalah.
Kehilangan data, arus pendek, panas berlebih, dan kerapuhan adalah beberapa masalah timbul di peralatan tertutup debu atau bermuatan statis. Karyawan dapat mengalami reaksi alergi dan risiko cedera akibat sengatan listrik statis jika debu dan energi elektrostatik tidak secara efisien.
Leave Your Comment