Selamat datang di website Jasa Ukur Uji.
  • 08:00 am - 04:00 pm
  • Waktu Layanan
  • 082315685050
  • Konsultasikan Kebutuhan Anda
Hubungi Kami

Jenis-Jenis Angin Berdasarkan Kekuatannya - Jasa Ukur Uji

  • Home  
  • Jenis-Jenis Angin Berdasarkan Kekuatannya
Jenis-Jenis Angin Berdasarkan Kekuatannya
07 Jan

Jenis-Jenis Angin Berdasarkan Kekuatannya

Angin pada dasarnya ialah udara yang bergerak dari daerah bertekanan maksimum ke daerah bertekanan minimum. Angin dapat bergerak tenang, lembut, sedang, kuat maupun merusak. Beberapa negara memiliki nama/jenis yang berbeda untuk setiap angin dan bahkan punya klasifikasi berbeda. Jenis-Jenis Angin Berdasarkan Kekuatannya.

Berikut ini jenis angin :

Angin Tenang (Calm Air)
ini pada dasarnya ialah angin bertipe sangat lemah. Angin jenis ini bahkan tidak cukup kuat untuk menerbangkan layang-layang. Kecepatan angin ini sekitar 1 km/jam saja. Udara atau angin ringan bisa diketahui dari asap yang mengepul secara vertikal dari cerobong pabrik. Angin jenis ini punya nilai skala Beaufort.
Angin Lembut (Gentle Breeze)
 lembut mempunyai kecepatan sekitar 12-20 km/jam. Di Amerika, angin jenis ini masuk kategori moderat. Daun serta ranting kecil akan terus bergerak oleh angin lembut.
Angin Menengah (Moderate Wind)
moderat punya kecepatan 20-38 km.jam. Angin ini cukup kuat untuk menerbangkan layang-layang serta akan terus terbang tinggi Angin menengah bisa menghasilkan ombak  di laut juga membuat pohon berisik.
Angin Kuat (Strong Wind)
Kuat ataupun kencang punya kecepatan 62-72 km/jam. Mereka bisa menyebabkan gelombang tinggi di atas laut dan membuat ranting atau dahan di pohon jatuh.
Angin Badai (Gale Wind)
Gale memiliki kecepatan 75 km/jam ke atas dan mereka bisa sangat merusak serta menumbangkan pohon besar sekalipun hingga ke akar-akarnya. Angin ini juga dapat menghasilkan gelombang tinggi di lautan yang berbahaya bagi kapal. Angin kencang ini bisa menghasilkan tornado atau taifun meskipun mekanisme nya ada sedikit modifikasi.

kecepatan angin di ukur dengan menggunakan alat yang disebut Anemometer ataupun Anemograf. Perangkat tersebut juga merupakan salah satu instrumen yang di gunakan dalam sebuah stasiun cuaca.

Istilah tersebut berasal dari kata Yunani adalah anemos, yang berarti angin. Anemometer pertama yaitu alat pengukur jurusan angin yang di temukan oleh oleh Leon Battista Alberti. Anemometer bisa di bagi menjadi dua kelas: yang mengukur angin dari kecepatan, serta yang mengukur dari tekanan angin.

« »

Leave Your Comment