Sebelum membahas alat viscometer cup, terlebih dahulu harus kita tahu apa itu viskositas. Viskositas adalah sifat fisik cairan. Hal itu merupakan pengukuran resistensi material untuk mengalir. Bahan yang kental atau tidak mudah mengalir memiliki viskositas yang lebih tinggi, sedangkan bahan yang tipis dan mudah mengalir memiliki viskositas yang lebih rendah.
Memahami viskositas suatu bahan, atau bagaimana bahan itu akan mengalir, penting ketika menentukan cara terbaik menangani bahan tersebut. Jika viskositas dikendalikan dalam kisaran yang telah ditentukan, sifat aliran dapat dikontrol juga.
Kekentalan suatu material dapat kita ukur sebagai viskositas dinamis dan viskositas kinematik. Viskositas dinamis mengukur resistensi fluida untuk mengalir ketika ada pemberian gaya eksternal padanya. Viskositas kinematik menunjukkan kemampuan fluida untuk mengalir di bawah berat gravitasi. Satuan ukuran untuk viskositas kinematik adalah Stoke (St) atau centi-Stoke (cSt).
Alat umum yang digunakan untuk mengukur viskositas kinematik (disebut hanya sebagai viskositas untuk sisa makalah ini) adalah Flow Cup. Flow Cup ini adalah instrumen presisi yang berguna untuk mengukur waktu penghabisan cairan dari cangkir. Karakteristik yang membedakan dari alat-alat flow cup adalah ukuran cup itu sendiri dan lubang di bagian bawah cup.
Daftar isi
Prosedur Uji Viscometer Cup
Prosedur untuk menentukan viskositas dengan flow cup adalah sebagai berikut:
Masukkan flow cup yang bersih dan kering ke dalam cairan, isi cangkir sepenuhnya; lalu kosongkan cangkir. Langkah ini berguna untuk membasahi cangkir terlebih dahulu sehingga siap untuk pengujian.
Masukkan kembali cangkir ke dalam cairan.
Keluarkan cangkir dan saat cangkir keluar dari bagian atas cairan, mulai jalankan stopwatch.
Pegang cangkir secara vertikal dan amati cairannya.
Hentikan stopwatch ketika titik akhir pengurasan tercapai.
Catat waktunya.
Tipe Cangkir atau Cup
Ada beberapa merek viscometer cup celup standar yang tersedia, termasuk EZ (Equivalent Zahn), Zahn Signature, Ford dan ISO. Masing-masing cangkir ini hadir dengan berbagai ukuran lubang di bagian bawah. Misalnya, cangkir Zahn Signature memiliki 5 cangkir dalam kisaran (#1, #2, #3, #4 dan #5). Pada nilai angka yang lebih besar maka menunjukkan diameter lubang bawah yang lebih lebar pula.
Semakin kental bahan uji, maka semakin besar lubang di cangkir. Penting untuk dicatat bahwa cangkir tidak berukuran universal dengan standar. Viscosity Cup bertanda #5 EZ dan #5 tidak akan memberikan hasil yang sama saat anda gunakan untuk menguji sampel. Selain variasi pembacaan berdasarkan jenis cangkir dan ukuran lubang, titik akhir, atau saat stopwatch kita hentikan, juga akan mempengaruhi pembacaan viskositas.
Leave Your Comment