Pala adalah rempah-rempah yang berasal dari pohon pala (Myristica fragrans). Pala di gunakan dalam berbagai hidangan sebagai bumbu dan juga sebagai pengobatan tradisional. Salah satu hal yang penting dalam penggunaan pala adalah kadar airnya. Kadar Air Biji Pala dapat memengaruhi kualitas dan ketahanan simpannya.
Kadar air pala adalah jumlah air yang terkandung dalam pala yang di ukur dalam persentase berat. Apabila nilainya tinggi pada pala dapat menyebabkan kerusakan seperti kebusukan dan penurunan kualitas rempah-rempah. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui kadar air pada pala sebelum digunakan.
Pada umumnya, kadar air pada pala segar berkisar antara 50-60%. Kadar air yang ideal untuk penyimpanan pala adalah sekitar 8-10%. Kadar air ini membuat pala lebih tahan lama dan tidak mudah mengalami kerusakan. Cara terbaik untuk mengurangi kadar air pada pala adalah dengan mengeringkannya.
Ada beberapa metode pengeringan pala yang umum di lakukan, di antaranya pengeringan dengan sinar matahari, oven atau microwave. Pengeringan dengan sinar matahari adalah metode yang paling umum dan tradisional. Pala yang sudah di kupas dan di bersihkan di susun dalam wadah atau rak kemudian di tempatkan di bawah sinar matahari langsung. Pala di aduk secara teratur untuk memastikan pengeringan merata. Metode ini memakan waktu beberapa hari hingga pala benar-benar kering.
Selain pengeringan dengan sinar matahari, pengeringan dengan oven atau microwave juga dapat di lakukan untuk mempercepat proses pengeringan. Namun, metode ini dapat mengurangi kualitas pala karena suhu yang terlalu tinggi dapat merusak kandungan minyak atsiri pada pala.
Pala yang sudah kering harus di simpan di tempat yang kering dan terhindar dari sinar matahari langsung. Pengemasan pala dalam wadah kedap udara juga dapat membantu menjaga kualitas dan ketahanan simpannya. Pala yang di simpan dengan benar dapat bertahan hingga 2-3 tahun.
Kesimpulannya, kadar air pada pala sangat penting untuk menjaga kualitas dan ketahanan simpannya. Pengeringan pala dengan sinar matahari adalah metode tradisional yang paling umum di lakukan. Pengeringan dengan oven atau microwave dapat mempercepat proses pengeringan, tetapi dapat mengurangi kualitas pala jika suhu terlalu tinggi. Pala yang sudah di keringkan harus di simpan di tempat yang kering dan terhindar dari sinar matahari langsung untuk menjaga kualitas dan ketahanan simpannya.
Leave Your Comment